Anggota Komisi V DPR RI, Hj. Novita Wijayanti, S.E., M.M Resmikan jembatan di cilacap


 


REALINVESTIGASI // Cilacap  = Harapan warga Desa Ujung Gagak, Kecamatan Kampung Laut, Kabupaten Cilacap, untuk memiliki akses jembatan yang layak akhirnya terwujud. Pada Sabtu, 11 Oktober 2025, Jembatan Gantung Pancimas “Maju Jelita” resmi diresmikan, menandai babak baru dalam konektivitas dan keselamatan akses vital warga.

​Peresmian ini dihadiri oleh Anggota Komisi V DPR RI, Hj. Novita Wijayanti, S.E., M.M., yang merupakan inisiator program aspirasi ini. Turut hadir pula Anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah David Ishaq Aryadi, S.E., M.M., Anggota DPRD Kabupaten Cilacap Suheri, serta jajaran Forkopimcam Kecamatan Kampung Laut, termasuk Danramil (Koramil 09 Kawunganten) Inf. Agus Wantoro, tokoh masyarakat, dan ratusan warga setempat.


​Kepala Desa Ujung Gagak, Juwandi, menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh pihak, terutama Hj. Novita Wijayanti, atas terealisasinya pembangunan jembatan gantung ini. Sebelumnya, akses vital warga di lokasi ini berada dalam kondisi yang memprihatinkan.

​Jembatan Gantung Pancimas “Maju Jelita” kini resmi dibuka dan dapat digunakan sebagai akses lintasan yang aman, tidak hanya untuk pejalan kaki, tetapi juga untuk kendaraan sepeda motor dan bahkan ambulans dalam kondisi darurat. Pembangunan ini diharapkan menjadi urat nadi baru yang memperlancar kegiatan ekonomi, pendidikan, dan akses layanan kesehatan bagi masyarakat Kampung Laut.

​Hj. Novita Wijayanti, legislator dari Fraksi Gerindra, mengungkapkan rasa syukurnya atas terealisasinya program aspirasi ini. “Alhamdulillah, program yang diminta warga masyarakat sudah terealisasi. Semoga bermanfaat untuk aktivitas warga masyarakat, terutama anak-anak yang masih bersekolah yang kini bisa memanfaatkan jembatan ini tanpa rasa khawatir seperti sebelumnya,” ujarnya. Ia juga menambahkan bahwa komitmen pemerataan pembangunan infrastruktur kerakyatan di wilayah Kecamatan Kampung Laut ditunjukkan dengan terealisasinya program Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) selain jembatan.


​Meskipun rasa syukur meliputi acara peresmian yang ditandai dengan pemotongan pita oleh rombongan dewan, warga juga menyampaikan aspirasi lanjutan. Poniah, salah satu tokoh masyarakat, mengucapkan terima kasih atas jembatan baru, namun pada saat yang sama memohon perhatian lanjut dari para wakil rakyat terhadap kondisi jalan-jalan di wilayah Desa Ujung Gagak yang dinilai masih belum layak.

​Sementara itu, Aris selaku perwakilan dari Kementerian PUPR menyampaikan harapannya agar Jembatan Gantung Pancimas dapat bermanfaat kuat dan lestari untuk aktivitas warga masyarakat selamanya. Acara peresmian Jembatan Gantung Pancimas ‘Maju Jelita’ berlangsung dengan aman dan kondusif dari awal hingga akhir.



smb : jpn

redaksi

Posting Komentar

0 Komentar